Sandingkan Sholat Tahajud dengan Tilawah

 Sandingkan Sholat Tahajud dengan Tilawah

Sholat Tahajud adalah salah satu amalan sunnah yang memiliki keutamaan luar biasa. Ibadah ini dilakukan di sepertiga malam terakhir, saat kebanyakan orang masih terlelap dalam tidurnya. Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an : "Dan pada sebagian malam, maka sholat tahajudlah kamu sebagai ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji." (QS. Al-Isra: 79)
Namun, agar ibadah Tahajud semakin bernilai dan mendekatkan diri kepada Allah, alangkah baiknya jika disandingkan dengan tilawah Al-Qur’an. Mengapa demikian? Berikut beberapa alasan mengapa membaca Al-Qur’an setelah atau di sela-sela sholat Tahajud memiliki keutamaan tersendiri :

1. Memperdalam Makna Doa dan Munajat
Sholat Tahajud adalah waktu terbaik untuk berdoa dan bermunajat kepada Allah. Dengan membaca Al-Qur’an setelah Tahajud, hati akan lebih khusyuk dalam memahami pesan-pesan ilahi yang terkandung dalam setiap ayat.
Diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW ketika sholat Tahajud sering menangis saat membaca ayat-ayat tentang hari kiamat dan kebesaran Allah. Dalam sebuah hadits, Abdullah bin Mas’ud berkata :
"Aku pernah melihat Rasulullah SAW sholat malam, dan ketika sampai pada ayat yang berbicara tentang azab, beliau berhenti dan berdoa kepada Allah memohon perlindungan." (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Malam adalah Waktu yang Penuh Keberkahan
Allah SWT menyebutkan bahwa Al-Qur’an diturunkan pada malam yang penuh keberkahan. Tilawah di waktu malam, terutama setelah Tahajud, memiliki dampak spiritual yang lebih kuat dibandingkan membaca di siang hari. Firman Allah : "Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam yang penuh keberkahan." (QS. Ad-Dukhan: 3)
Rasulullah SAW juga sering memperbanyak tilawah di waktu malam. Salah satu contohnya adalah ketika beliau berdiri lama dalam sholat malam hanya dengan membaca satu ayat dan merenunginya. Aisyah RA meriwayatkan :
"Suatu malam Rasulullah SAW sholat dan membaca satu ayat sepanjang malam, yaitu: ‘Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu...’ (QS. Al-Maidah: 118)." (HR. Ahmad dan Ibnu Majah)

3. Menjadikan Hati Lebih Tenang dan Pikiran Jernih
Setelah sholat Tahajud, suasana hati lebih tenang dan pikiran lebih jernih. Membaca Al-Qur’an di waktu ini akan lebih mudah dipahami dan direnungkan. Rasulullah SAW pun sering membaca Al-Qur’an di waktu malam sebagai bentuk ibadah.

4. Mendapatkan Syafaat di Hari Akhir
Tilawah Al-Qur’an tidak hanya memberikan ketenangan di dunia, tetapi juga akan menjadi pemberi syafaat di hari kiamat. Rasulullah SAW bersabda : "Bacalah Al-Qur’an, karena sesungguhnya ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi para pembacanya." (HR. Muslim)

Cara Mengoptimalkan Tilawah Setelah Tahajud

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari tilawah setelah Tahajud, berikut beberapa tips yang bisa diterapkan : 
  • Pilih Ayat yang Menyentuh Hati – Bacalah ayat-ayat yang berbicara tentang kebesaran Allah, ketakwaan, dan janji-janji Allah kepada hamba-Nya.
  • Renungkan Maknanya – Tidak hanya membaca, tetapi juga memahami dan merenungi makna setiap ayat.
  • Gunakan Suara yang Indah – Membaca Al-Qur’an dengan tartil dan suara yang indah akan membuat hati lebih terhubung dengan firman-Nya.
  • Berdoa Setelah Membaca – Setelah membaca Al-Qur’an, panjatkan doa agar Allah memberikan pemahaman dan hidayah dari ayat-ayat yang telah dibaca.
Kesimpulan
Menyandingkan sholat Tahajud dengan tilawah Al-Qur’an adalah amalan yang sangat dianjurkan. Kombinasi ini dapat meningkatkan kekhusyukan, memperdalam makna ibadah, serta mendekatkan diri kepada Allah SWT. Rasulullah SAW sendiri memberikan contoh dalam banyak riwayat tentang kebiasaannya memperbanyak tilawah di malam hari.
Dengan menjalankan kedua amalan ini secara istiqamah, insyaAllah kita akan mendapatkan keberkahan di dunia dan akhirat. Semoga Allah memberikan kita kemudahan untuk mengamalkannya. Aamiin.





Load comments

0 Comments